Menurut
sejarahnya, Bermuda ditemukan oleh seorang penjelajah Spanyol bernama Juan de
Bermudez pada tahun 1503, makanya kepulauan tersebut dinamakan BERMUDA. Salah
satu daya tarik Bermuda adalah legenda dan keindahan alamnya. Banyak orang
berkata jika Bermudian triangle (segitiga Bermuda) itu hanyalah legenda belaka,
tetapi kepulauan Bermuda nyata-nyata memang ada.
Ceritanya
jaman dahulu kala, cuaca yg sering buruk menerpa kepulauan ini, menyebabkan
banyak kapal-kapal yang karam ketika hampir mendekati kepulauan ini. Kemudian
timbulah cerita macam-macam dari orang-orang yang berhasil lolos dari bahaya
tersebut. Ada yang mengatakan kepulauan Bermuda banyak setan-setannya yang
bergentayangan di sana-sini, karena pengunjung sering terdengar suara-suara
burung dari kejauhan yang dianggap suara penghuni kepulauan tersebut. Maka tak
heran Bermuda dulu juga dikenal dengan "Isle of Devils".
Sampai saat
inipun, ada beberapa kapten kapal asal Bermuda yg harus membantu kapal-kapal
asing yang akan masuk kepulauan ini, karena cuaca dan karang di sana-sini yang
sewaktu-waktu masih bisa mengancam karamnya kapal-kapal asing tersebut. Masih
banyak orang saat ini yg menyangka kalau Bermuda hanyalah sebuah legenda
semata, negara antah berantah. Dahulu waktu masih kecilpun saya berpikiran
sama, karena mendengar banyak dongeng tentang hilangnya pesawat atau perahu di
segitiga Bermuda (Bermudian Triangle).
Tidak banyak
orang yang tahu di mana letak persisnya Bermuda tersebut. Kepulauan yang masih
jadi kekuasaan Inggris ini, terletak di Lautan Atlantik, 1770 km dari timur
utaranya Miami, Florida dan 1350 km dari selatannya Halifax, Nova Scotia,
Canada. Kalau dari Montreal sendiri, kita harus terbang ke Toronto dahulu untuk
bisa terus melanjutkan penerbangan ke Bermuda yang memakan waktu kurang lebih
2.5 jam.
Bermuda
adalah kepulauan yang besarnya hanya 53.3 km2 yang terdiri dari 138 pulau besar
dan kecil. Pulau yang kecil-kecil ada yg memilikinya atau berpenghuni dan ada
yg tidak berpenghuni, merupakan milik negara. Melihat besarnya Kepulauan
Bermuda, hanya dalam waktu satu minggu saja, kita bisa mengunjungi semua pantai
dan semua destinasi turis di Bermuda dari ujung satu ke ujung lainnya; dari
Dockyard ke St.Georges dengan ferry atau dengan bus.
Di dalam bus
dan kapal ferry tersubut tidak diperbolehkan makan dan minum, sehingga
kebersihan sangat terjaga. Karena jalan-jalan di kepulauan ini sangat sempit,
kita bisa juga menyewa skuter, carter taxi atau naik bus untuk sampai ke
pantai-pantai yang paling ramai dikunjungi para turis seperti Horseshoe Bay,
Warwick Long Bay, Elbow beach, Tobasco Bay, Somerset Long Bay, Snorkel Park
Beach, dsb.
Ada juga
beberapa pantai pribadi yang dimiliki hotel dan hanya boleh dikunjungi oleh
penghuni hotel tersebut. Menurut pengamatan pribadi, jangan coba-coba memasuki
pantai-pantai ini kalau tidak kenal penghuni hotel atau tinggal di hotel
tersebut, pasti anda akan diusir secara halus/ kasar oleh staff hotel
(tergantung dengan staffnya, ada yang ramah ada juga yang galak sekali).
Pantai-pantai
di Bermuda umumnya bersih, berpasir putih dan merah muda karena pasirnya
tercampur dengan pecahan batu-batu koral. Ada pantai yang memiliki ombak yang
tinggi, bisa dibuat berselancar, ada juga pantai yang saking jernihnya,
terlihat ubur-ubur, kura-kura dan beberapa jenis ikan hias. Biasanya banyak
orang yang snorkling di dekat tempat-tempat ini. Kalau dari kejauhan air laut
biasanya terlihat hijau kebiruan yang nampak sangat indah dipandang mata.
Semakin biru terang atau hijau terang warna air lautnya, menandakan bahwa
daerah tersebut dangkal tidak sedalam yg berwarna biru atau hijau tua.
Bermuda pada
dasarnya juga berbukit-bukit. Ada yang rendah dan ada yg cukup tinggi. Di atas
bukit-bukit ini juga terdapat hotel-hotel dan juga rumah-rumah penduduk yang
dicat warna-warna pastel yang cerah, tetapi semua atapnya berwarna putih
bersih. Alasannya karena pada waktu hujan, air yang mengucur di atap-atap ini
akan turun ke penampungan air. Jangan heran kalau air tawar cukup susah
didapat, sehingga waktu hujan, mereka harus menampung air sebanyak-banyaknya.
Air cukup mahal di Bermuda, karena seperti halnya makanan, pakaian dan
kebutuhan sehari-hari lainnya kebanyakan diimpor dari luar, air minum dalam
kemasan botolpun diimpor.
Mengurus
working permit di Bermuda kalau diurus sendirian teramat sulit dan memakan
waktu, lebih mudah kalau disponsori perusahaan atau organisasi yang beroperasi
di Bermuda. Pemerintah Bermuda sangat ketat dalam meneliti surat-surat
imigrasi, beserta surat barang-barang yang masuk dan keluar. Sampai-sampai
mereka punya record kapan pendatang baru pertama kali berkunjung ke sana.
Biasanya, Premier yang juga merangkap Mentri Tourism mengirimkan kartu post
yang merupakan tanda terima kasih telah berkunjung ke Bermuda untuk pertama kalinya.
sumber :
perempuan.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar